Semuanya Tentang Alat Laboratorium

Ilustrasi Asam (pH>7) dan Basa (pH<7)

Apa itu pH?

pH adalah satuan logaritmik dari konsentrasi ion hidrogen dalam suatu subtansi, biasanya fluida, pertama kali didefinisikan oleh biokimiawan Denmark, Søren Peter Lauritz Sørensen, pada 1909.

pH = -log[H+] dengan:

log adalah log basis 10

[H+] adalah konsentrasi ion hidrogen dalam mol/L

pH juga bisa diartikan “power of hydrogen”, dengan “p” berarti potenz atau kekuatan dalam Bahasa Jerman

Bagaimana asal muasal penggunaan pH?

Skala pH didefinisikan karena penggunaan konsentrasi dalam satuan molaritas terlalu menyusahkan. Bayangkan saja, rentang konsentrasi ion hidrogen yang berasal dari 0.01 M ke 0.0000000000001 M dalam suatu titrasi. Lebih mudah menuliskan “pH bervariasi dari 2 ke 13” bukan?

Berapa pH air murni dalam temperatur ruangan?

Konsentrasi ion hidrogen air murni dalam temperatur ruangan adalah sekitar 1.0 × 10-7 M atau pH 7, dan angka ini dianggap sebagai kondisi netral, yaitu seimbang antara konsentrasi H+ dengan OH-

Apa itu Asam? Apa itu Basa?

Asam didefinisikan dengan larutan ber-pH kurang dari 7, sementara basa (atau alkalin) didefinisikan dengan larutan ber-pH lebih dari 7.

Bisakah pH bernilai minus?

Beberapa miskonsepsi yang dipahami oleh siswa kebanyakan adalah bahwa pH hanya bernilai dari 1-14, padahal tidak demikian. Secara teori, hal ini dimungkinkan, misalnya dengan melihat formula pH, kita bisa memisalkan larutan dengan konsentrasi 1,1 mol/L, maka akan didapat:

pH ~ -0,095

Tidak hanya secara teori, misalnya larutan HCl yang biasa dijual (massa HCl 37% dari total) memiliki pH ~ -1,1 dan larutan NaOH yang tersaturasi memiliki pH ~ 15,0.

Di alam, terdapat juga misalnya air panas alami dekat Gunung Merapi Ebeko yang memiliki asam HCl dan H2SO4 secara alami memiliki pH ~ –1.7 . Air dari tambang Richmond, California, memiliki pH ~ -3.6.

Baca lebih jauh di publikasi berikut:http://pubs.acs.org/doi/pdf/10.1021/ed083p1465

Bagaimana aplikasi pH dalam kehidupan sehari-hari?

Mengetahui pH larutan yang kita temui sehari-hari sangat penting. Kita sebagai manusia pasti senantiasa berhubungan dengan air, bukan?

Air yang kita pakai untuk minum, mandi, dan mencuci, semuanya memiliki standar pH yang ideal, agar tubuh kita aman. Apabila kita meminum air dengan pH tinggi, dapat mengganggu pencernaan kita, pun pH yang terlalu rendah. Sebagai contoh, air dengan pH rendah adalah aki mobil, kalau kena tangan Anda, akan terasa gangguan berupa gatal-gatal bukan?

Contoh lain adalah pada peleburan emas yang akhirnya Anda pakai sebagai aksesoris. Tahukah Anda bahwa untuk sebelum dibentuk, emas dilebur dahulu? Emas dilebur menggunakan larutan yang sangat asam, yang biasa dikenal dalam istilah sehari-hari sebagai aqua regia. Kalau tangan Anda kena larutan ini, bahkan kulit dan otot Anda bisa melebur hingga ke tulang Anda!

Bagaimana aplikasi pH dalam water treatment?

Dalam industri water treatment, mengetahui nilai pH bukan hanya penting, bahkan fundamental. Misalnya industri filter air untuk Anda minum, apakah dengan membran RO atau media filter seperti zeolit dan pasir silika, sebelum akhirnya diminum, harus diketahui bagaimana nilai pH nya setelah di filter.

Dalam pembuangan limbah pun demikian. Asam harus dilarutkan dulu dalam volume pelarut sedemikian rupa sehingga larutan nya menurun nilai pH nya, atau sebaliknya, Basa harus dibuang pelarut nya dalam volume pelarut sedemikian rupa sehingga larutan nya meninggi nilai pH nya.

Coba lihat video ini untuk penjelasan lebih lanjut: